Quality Assurance (QA) dan Quality Control (QC) - Radioterapi

    Quality Assurance (QA) atau jaminan mutu pada fasilitas radiologi adalah suatu program/langkah teratur yang bertujuan untuk menjamin konsistensi tahapan medik. Tujuan dari QA diantaranya pemenuhan keamanan dalam pemberian dosis untuk volume organ target, dosis seminimal mungkin untuk jaringan normal dan papar pada personil, serta pemonitoran yang cukup pada pasien setelah tindakan dengan pertimbangan biaya rendah dan dosis penyinaran terhadap pasien yang serendah rendahnya. Quality Control (QC) atau kontrol mutu adalah suatu tindakan pengukuran yang rutin dilakukan untuk memonitor performa visual dan uji kinerja dari peralatan, sehingga kualitas outputnya dapat dijamin.

Salah satu rangkaian QA dan QC yaitu kalibrasi (calibration) atau pengukuran. Kalibrasi meliputi:

  • Kalibrasi harian (daily calibration)
  • Kalibrasi mingguan (weekly calibration)
  • Kalibrasi bulanan (monthly calibration)
Kalibrasi sangat penting dilakukan guna memastikan bahwa perangkat yang digunakan, dalam kasus ini Linac, masih sesuai standar dan tidak berbahaya bagi pasien.    

    LINAC merupakan salah satu instrumen radioterapi yang digunakan untuk membunuh sel tumor ataupun kanker pada pasien. Dalam aplikasinya secara langsung terhadap pasien maka diperlukan QA (Quality Assurance) untuk menjamin kualitas instrumen LINAC,  dan untuk membuktikan adanya jaminan kualitas perlu QC (Quality Control). Beberapa hal ini juga dilakukan dengan tujuan untuk memeriksa dan menguji data untuk menentukan standar dan mengecek kesesuaian produk mencapai operasi manufaktur yang maksimum atau ukuran yang diambil yaitu untuk menilai, merawat atau memperbaiki kualitas perlakuan yang diberikan. Dalam pelaksanaan QA (Quality Assurance) dan QA (Quality Assurance) peran fisikawan medis sangatlah penting, hal itu dikarenakan hanya fisikawan medis yang menjalankan pelaksanaan jaminan kualitas instrumen radioterapi.

    Dalam program QA/QC seluruh pihak yang melakukan kegiatan tersebut terhadap instrumen radioterapi harus mengetahui protokol-protokolnya. Dalam bidang radioterapi, fisikawan medis berperan penting dalam kegiatan QA/QC ini. Selain itu, fisikawan medis juga berperan dalam Treatment Planning System (TPS) yaitu mengolah data berkas yang akan diberikan pada pasien dan kalkulasi hasil planning untuk pasien radioterapi (terapi radiasi eksternal maupun terapi radiasi internal).

    Penilaian kualitas adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk mengukur atau mengevaluasi kinerja proses radioterapi. Sedangkan kontrol kualitas adalah ukuran yang diambil untuk menilai, merawat atau memperbaiki kualitas perlakuan. Program Jaminan Kualitas pada radioterapi perlu dilakukan untuk:

1. Meminimalkan kesalahan dalam perencanaan perlakuan dan pemberian dosis pada pasien serta memperbaiki hasil terapi dan mengurangi komplikasi serta kekambuhan

2. Sebagai ajang interkompararasi radioterapi, baik nasional, regional dan internasional

3. Mengeksploitasi kinerja peralatan radioterapi modern. Hal ini dapat tercapai bila derajat akurasi tinggi dan konsistensi tercapai.

4. Meningkatkan aplikasi radioterapi di negara berkembang

Daily test (Kontrol harian)

    Jaminan kualitas harian dilakukan pada semua alat yang diperlukan dalam kegiatan terapi. Kontrol kualitas harian pada LINAC dilakukan karena adanya ketidakstabilan berkas terhadap waktu. Hal ini karena pada terapi radiasi ketepatan dan ketelitian dosis yang diberikan pada pasien akan sangat mempengaruhi efektivitas pengobatan atau perlakuan terapi.

Monthly test

    Pada uji jaminan mutu bulanan dilakukan pengukurandosis keluaran LINAC setiap hari, yang kemudian dibandingkan degan dosis masukan LINAC yang dilakukan dengan menggunakan phantom. Seperangkat phantom akan mendeteksi berupa keluaran dosis dari pesawat LINAC yang ditampilkan melalui elektrometer dengan satuan MU (Monitor Unit). Keluaran dari phantom akan menunjukkan keluaran dari pesawat LINAC selama digunakan dengan mengacu pada nilai 1 cGy setara dengan 1 MU. Tujuan pengecekan bulanan ini adalah untuk kalibrasi alat, yaitu proses pengecekan dan pengaturan akurasi alat serta konsistensi alat, dengan membandingkan hasil terhadap suatu standar. Kedua pengukuran tersebut dilakukan sesuai dengan protokol IAEA TRS-398.

Annual test

    Pengecekan tahunan merupakan uji alat dengan membandingkan hasil pengukuran dosis pengeluaran selama setahun untuk mengetahui konsistensi alat. Pihak yang berparan dalam kegiatan ini adalah fisikawan medis yang dibantu oleh radiografer. Annual test biasanya juga dilakukan bersama dengan pihak BAPETEN/BATAN sebagai pengecekan tahunan LINAC pada setiap rumah sakit serta sebagai pengecekan kualitas atau mutu rumah sakit dalam penggunaan alat radioterapi. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gaya Antarmolekul - Ikatan Hidrogen, Dipol-Dipol, Ion-Dipol, Interaksi Dispersi London

Dosimetri Absolut - Radioterapi